Ribuan Peserta Ramaikan Kontes Kicau Burung Jakarta Cup II 2015 Road to Jokowi Cup
- 8 tahun yang lalu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kontes kicau burung "Jakarta Cup II 2015, Road to Jokowi Cup" digelar di Lapanan Banteng, Jl. Lapangan Banteng Selatan, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Minggu (20/12/2015).
Ribuan peserta dari berbagai daerah mengikuti acara yang berhadiah door prize mobil tersebut.
Kontes adu kicau hewan unggas tersebut rencanannya digelar di Monas, namun karena tempat itu sudah digunakan untuk acara lain, maka acara digelar di lokasi yang tak jauh dengan Kantor Kementerian Keuangan.
Berdasarkan keterangan ketua pelaksanan kontes tersebut, H. Rico, kontes itu digelar untuk meningkatkan perekonomian, khususnya sektor pariwisata di Jakarta dan untuk menggalakan konservasi.
"Meningkatkan juga perekonomian, kemudian menggalakan konservasi yah," ujarnya.
Kontes dibagi berdasarkan jumlah uang pendaftaran.
Kelas yang paling tinggi yaitu nominal pendaftaran sebesar Rp 1 juta, dengan hadiah untuk juara pertama sebesar Rp 30 juta.
Sedangkan kelas yang paling rendah, yaitu nominal pendaftaran Rp 100 ribu dengan hadiah untuk juara pertama sebesar Rp 1,5 juta.
Untuk door prize mobil, diundi dari tiap tiket lomba peserta.
Menurut keterangan peserta, Roni, kontes tersebut sangat baik, namun lelaki asal Surabaya tersebut menyarankan agar kontes yang akan datang mengkategorikan kompetisi berdasarkan kemampuan burung, supaya lebih fair.
"Saya rasa harus dikembalikan lagi, untuk pertandingan itu secara fair play supaya bisa dibagi lah sesuai dengan kemampuan burungnya masing-masing," katanya. (*)
Ribuan peserta dari berbagai daerah mengikuti acara yang berhadiah door prize mobil tersebut.
Kontes adu kicau hewan unggas tersebut rencanannya digelar di Monas, namun karena tempat itu sudah digunakan untuk acara lain, maka acara digelar di lokasi yang tak jauh dengan Kantor Kementerian Keuangan.
Berdasarkan keterangan ketua pelaksanan kontes tersebut, H. Rico, kontes itu digelar untuk meningkatkan perekonomian, khususnya sektor pariwisata di Jakarta dan untuk menggalakan konservasi.
"Meningkatkan juga perekonomian, kemudian menggalakan konservasi yah," ujarnya.
Kontes dibagi berdasarkan jumlah uang pendaftaran.
Kelas yang paling tinggi yaitu nominal pendaftaran sebesar Rp 1 juta, dengan hadiah untuk juara pertama sebesar Rp 30 juta.
Sedangkan kelas yang paling rendah, yaitu nominal pendaftaran Rp 100 ribu dengan hadiah untuk juara pertama sebesar Rp 1,5 juta.
Untuk door prize mobil, diundi dari tiap tiket lomba peserta.
Menurut keterangan peserta, Roni, kontes tersebut sangat baik, namun lelaki asal Surabaya tersebut menyarankan agar kontes yang akan datang mengkategorikan kompetisi berdasarkan kemampuan burung, supaya lebih fair.
"Saya rasa harus dikembalikan lagi, untuk pertandingan itu secara fair play supaya bisa dibagi lah sesuai dengan kemampuan burungnya masing-masing," katanya. (*)