Game of Thrones Season 7, Season Menjelang Pertempuran Klimaks
- 5 tahun yang lalu
TRIBUN-VIDEO.COM - Game of Thrones season 7 episode pertama mengudara pada 16 Juli 2017 merupakan serial HBO TV yang diangkat dari novel berjudul 'A Song of Ice and Fire' karangan George R.R. Martin.
Dalam season 7 serial TV Game of Thrones, Samwell Tarly meneliti buku-buku kuno saat belajar di Citadel, Oldtown.
Secara diam-diam, Sam mengungkapkan bahwa Pangeran Rhaegar Targaryen membatalkan pernikahannya sehingga dapat menikahi Lyanna Stark, saudara perempuan Ned Stark.
Saat itulah Sam tahu bahwa Jon Snow bukan lah anak haram dari Ned Stark melainkan hasil pernikahan antara Rhaegar Targaryen dengan Lyanna Stark.
Sam kemudian mengajak Gilly untuk pergi ke Winterfell.
Di sana mereka bertemu Bran Stark dan Bran menggunakan kemampuannya untuk melihat masa lalu.
Akhirnya mereka mendapatkan konfirmasi bahwa Jon Snow merupakan pewaris sah Rhaegar dan Lyanna.
Sedangkan di The Wall, Night King tiba-tiba muncul dengan menunggangi Viserion, salah satu naga Daenerys yang mati dalam season 6.
Viseryon dibangkitkan kembali oleh Night King untuk digunakan sebagai senjata untuk menghancurkan umat manusia.
Tembok sebagai pembatas yang sudah berdiri selama ribuan tahun tersebut runtuh oleh Viserion.
Setelah tembok runtuh para White Walkers memulai perjalanan ke arah Westeros.
Di King's Landing, Cersei Lannister yang awalnya tidak setuju dengan penawaran genjatan senjata oleh Daenerys akhirnya sepakat setelah Tyrion melakukan negosiasi.
Cersei memberi tahu Tyrion bahwa ternyata dirinya sedang mengandung.
Jon Snow dan Daenerys tidak mengetahui kebenaran bahwa Jon Snow adalah keponakan Daenerys.
Keduanya justru menjalin hubungan sebagai pasangan.
Sebelumnya, Jon Snow sudah menyatakan bahwa dirinya bertekuk lutut di hadapan Daenerys.
Ini menandakan Jon Snow sebagai King in The North tunduk terhadap sang ratu.
Sansa Stark yang dikirimi pesan ini sangat tidak setuju dengan keputusan Jon Snow yang diambil tanpa meminta pendapat Sansa terlebih dahulu.
Sepanjang adegan dalam season 7, Petyr Baelish sangat lihai dengan strategi manipulatifnya.
Petyr Baelish atau yang dikenal dengan Littlefinger selalu memprovokasi Sansa agar bermusuhan dengan Arya.
Kemudian Arya dan Sansa membuat skenario untuk membuat Littlefinger percaya bahwa sudah terjadi konflik antara Sansa dan Arya.
Sansa menggelar sidang terbuka yang awalnya dipercaya Littlefinger untuk mengadili Arya atas tuduhan pengkhianatan.
Di penghujung sidang, tanpa disangka Sansa dan Arya bekerja sama untuk menyingkirkan Baelish yang sudah terlalu lama mengadu domba mereka.
Atas izin Sansa, Arya pun memotong tenggorokan Littlefinger.
Dalam season 7 serial TV Game of Thrones, Samwell Tarly meneliti buku-buku kuno saat belajar di Citadel, Oldtown.
Secara diam-diam, Sam mengungkapkan bahwa Pangeran Rhaegar Targaryen membatalkan pernikahannya sehingga dapat menikahi Lyanna Stark, saudara perempuan Ned Stark.
Saat itulah Sam tahu bahwa Jon Snow bukan lah anak haram dari Ned Stark melainkan hasil pernikahan antara Rhaegar Targaryen dengan Lyanna Stark.
Sam kemudian mengajak Gilly untuk pergi ke Winterfell.
Di sana mereka bertemu Bran Stark dan Bran menggunakan kemampuannya untuk melihat masa lalu.
Akhirnya mereka mendapatkan konfirmasi bahwa Jon Snow merupakan pewaris sah Rhaegar dan Lyanna.
Sedangkan di The Wall, Night King tiba-tiba muncul dengan menunggangi Viserion, salah satu naga Daenerys yang mati dalam season 6.
Viseryon dibangkitkan kembali oleh Night King untuk digunakan sebagai senjata untuk menghancurkan umat manusia.
Tembok sebagai pembatas yang sudah berdiri selama ribuan tahun tersebut runtuh oleh Viserion.
Setelah tembok runtuh para White Walkers memulai perjalanan ke arah Westeros.
Di King's Landing, Cersei Lannister yang awalnya tidak setuju dengan penawaran genjatan senjata oleh Daenerys akhirnya sepakat setelah Tyrion melakukan negosiasi.
Cersei memberi tahu Tyrion bahwa ternyata dirinya sedang mengandung.
Jon Snow dan Daenerys tidak mengetahui kebenaran bahwa Jon Snow adalah keponakan Daenerys.
Keduanya justru menjalin hubungan sebagai pasangan.
Sebelumnya, Jon Snow sudah menyatakan bahwa dirinya bertekuk lutut di hadapan Daenerys.
Ini menandakan Jon Snow sebagai King in The North tunduk terhadap sang ratu.
Sansa Stark yang dikirimi pesan ini sangat tidak setuju dengan keputusan Jon Snow yang diambil tanpa meminta pendapat Sansa terlebih dahulu.
Sepanjang adegan dalam season 7, Petyr Baelish sangat lihai dengan strategi manipulatifnya.
Petyr Baelish atau yang dikenal dengan Littlefinger selalu memprovokasi Sansa agar bermusuhan dengan Arya.
Kemudian Arya dan Sansa membuat skenario untuk membuat Littlefinger percaya bahwa sudah terjadi konflik antara Sansa dan Arya.
Sansa menggelar sidang terbuka yang awalnya dipercaya Littlefinger untuk mengadili Arya atas tuduhan pengkhianatan.
Di penghujung sidang, tanpa disangka Sansa dan Arya bekerja sama untuk menyingkirkan Baelish yang sudah terlalu lama mengadu domba mereka.
Atas izin Sansa, Arya pun memotong tenggorokan Littlefinger.