Viral Satpol PP Hancurkan Ukulele Pengamen, Ini Kata Kasatpol hingga Wali Kota Pontianak Minta Maaf
- 3 tahun yang lalu
TRIBUN-VIDEO.COM - Video anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pontianak, Kalimantan Barat merusak ukulele pengamen hasil razia beredar di media sosial.
Banyak warganet yang mengecam dan menyayangkan hal itu lantaran dianggap berlebihan.
Pihak Satpol PP pun angkat bicara dan menyebut bahwa ukulele yang dihancurkan tersebut merupakan hasil penertiban 2 tahun lalu.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Pontianak Syarifah Adriana, Senin (7/6/2021).
Ia menjelaskan, pemusnahan itu dilakukan berdasarkan Perda tentang Ketertiban Umum.
Perda itu menyebut untuk memusnahkan ala-alat yang digunakan untuk mengamen.
"Dalam rangka pemusnahan hasil penertiban 2 tahun lalu yang tidak diambil oleh pemilik, di dalam Perda tentang Ketertiban Umum diatur untuk dimusnakan," kata Adriana kepada Kompas.com, Senin (7/6/2021).
Adriana pun mengungkapkan, masih banyak ukulele yang disimpan dan utuh dalam penertiban yang baru.
"Kepada pengamen yang telah membuat pernyataan untuk tidak mengamen di simpang-simpang jalan, silakan untuk mengambilnya," ujar Adriana.
Pihaknya pun memastikan, pengamen-pengamen yang terjaring akan dibina oleh Dinas Sosial Kota Pontianak.
Sementara, menyikapi hal itu, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengaku prihatin dan menyampaikan permintaan maafnya.
Ia pun memastikan oknum anggota Satpol PP itu akan mendapat sanksi.
"Saya sebagai Wali Kota Pontianak menyampaikan permohonan maaf atas tindakan itu dan akan memberikan sanksi tegas kepada oknum Satpol PP tersebut," kata Edi dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/6/2021).
Sebagai informasi, video Satpol PP merusak ukulele pengamen itu pertama kali diunggah oleh akun Instagram @polpp.ptk, Minggu (6/6/2021).
Video itu kemudian diunggah ulang oleh komika Tretan Muslim di akun Instagram-nya.
Dalam video berdurasi 26 detik itu terlihat seoang anggota Satpoll berusaha mematahkan ukulele dengan paha kakinya.
Video itu pun kemudian diunggah ulang di media sosial lain seperti Twitter hingga membuat banyak warganet geram.(Tribun-video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Video Anggota Satpol PP Hancurkan Ukulele Pengamen, Wali Kota Pontianak Minta Maaf", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2021/06/07/192100078/viral-video-anggota-satpol-pp-hancurkan-ukulele-pengamen-wali-kota?page=all#page2.
Penulis : Kontributor Pontianak, Hendra Cipta
Editor : Dony Aprian
Banyak warganet yang mengecam dan menyayangkan hal itu lantaran dianggap berlebihan.
Pihak Satpol PP pun angkat bicara dan menyebut bahwa ukulele yang dihancurkan tersebut merupakan hasil penertiban 2 tahun lalu.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Pontianak Syarifah Adriana, Senin (7/6/2021).
Ia menjelaskan, pemusnahan itu dilakukan berdasarkan Perda tentang Ketertiban Umum.
Perda itu menyebut untuk memusnahkan ala-alat yang digunakan untuk mengamen.
"Dalam rangka pemusnahan hasil penertiban 2 tahun lalu yang tidak diambil oleh pemilik, di dalam Perda tentang Ketertiban Umum diatur untuk dimusnakan," kata Adriana kepada Kompas.com, Senin (7/6/2021).
Adriana pun mengungkapkan, masih banyak ukulele yang disimpan dan utuh dalam penertiban yang baru.
"Kepada pengamen yang telah membuat pernyataan untuk tidak mengamen di simpang-simpang jalan, silakan untuk mengambilnya," ujar Adriana.
Pihaknya pun memastikan, pengamen-pengamen yang terjaring akan dibina oleh Dinas Sosial Kota Pontianak.
Sementara, menyikapi hal itu, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengaku prihatin dan menyampaikan permintaan maafnya.
Ia pun memastikan oknum anggota Satpol PP itu akan mendapat sanksi.
"Saya sebagai Wali Kota Pontianak menyampaikan permohonan maaf atas tindakan itu dan akan memberikan sanksi tegas kepada oknum Satpol PP tersebut," kata Edi dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/6/2021).
Sebagai informasi, video Satpol PP merusak ukulele pengamen itu pertama kali diunggah oleh akun Instagram @polpp.ptk, Minggu (6/6/2021).
Video itu kemudian diunggah ulang oleh komika Tretan Muslim di akun Instagram-nya.
Dalam video berdurasi 26 detik itu terlihat seoang anggota Satpoll berusaha mematahkan ukulele dengan paha kakinya.
Video itu pun kemudian diunggah ulang di media sosial lain seperti Twitter hingga membuat banyak warganet geram.(Tribun-video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Video Anggota Satpol PP Hancurkan Ukulele Pengamen, Wali Kota Pontianak Minta Maaf", Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2021/06/07/192100078/viral-video-anggota-satpol-pp-hancurkan-ukulele-pengamen-wali-kota?page=all#page2.
Penulis : Kontributor Pontianak, Hendra Cipta
Editor : Dony Aprian